Jangan Ngaku Coffee Lovers Kalau Belum Tahu 10 Alat Barista dan Fungsinya Berikut!

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: LAHOME, Feratti, Kova
• Ukuran: 22 x 29,5 x 28,5 cm – 28,6 x 23 x32,5 cm
• Daya Listrik: 1100 watt

Alasan kami memilihnya:

Volties mungkin sudah familiar dengan alat barista yang pertama ini. Ya, betul! Itu adalah mesin espresso atau mesin pembuat kopi. Mengapa disebut mesin espresso? Karena alat ini berfungsi sebagai penghasil espresso (kopi pekat), dasar daripada minuman latte, cappucino, dan macchiato.

Bagaimana bisa mesin tersebut membuat espresso? Dengan cara mengalirkan air panas dalam tekanan tinggi melalui bubuk kopi yang padat. Mesin espresso sendiri terkenal memiliki peran yang begitu penting untuk menciptakan hasil akhir espresso.

Dalam menciptakan hasil akhir espresso yang aromatik, ada faktor yang mempengaruhinya. Sebagai contoh, tekanan, suhu, hingga waktu ekstraksi. Juga, jangan lupa keahlian si barista yang bertugas membuat espresso.

Mesin espresso juga mempunyai beberapa jenis, antara lain mesin espresso otomatis, mesin espresso semi otomatis, dan mesin espresso manual. Di antara ketiganya, yang paling banyak digunakan di kafe-kafe adalah mesin espresso otomatis karena fleksibel penggunaannya.

Kelebihan:

• Kapasitas besar
• Ekstraksi temperatur konstan
• Krim buih beraroma
• Bekerja hingga 300 detik nonstop
• Kenop steam anti slip

Kekurangan:

• Daya besar, sehingga penggunaan di rumah kurang cocok 

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: One Two Cups, Toso, SUBRON
• Ukuran: 250-750 ml
• Bahan Produk: Stainless steel

Alasan kami memilihnya:

Barista wajib punya shaker! Ini adalah gelas pengocok yang biasa dikenal untuk mengocok minuman dengan bahan yang berbeda-beda. Mengocok dengan alat tersebut dapat menghasilkan campuran merata dan menciptakan efek visual campuran yang menarik.

Shaker juga berguna untuk menambah kreativitas barista dalam membuat sajian kopi. Walaupun shaker lebih identik dengan minuman mocktail ataupun cokctail yang dibuat oleh bartender di bar, namun shaker juga memiliki peran penting dalam dunia kopi, lho.

Contohnya saja dalam pembuatan sajian kopi dingin. Biasanya, seorang barista akan bikin satu menu minuman dari campuran kopi dingin, sirup, susu, dan es batu menggunakan shaker. Shaker juga dapat Anda manfaatkan untuk meningkatkan latte art.

Misal saja ketika Volties ingin menghasilkan pola menarik di atas minuman, maka coba kocok coklat bubuk di atas minuman menggunakan shaker.

Kelebihan:

• Bahan stainless steel
• Produk ringan
• Tahan lama
• Dapat dipakai berulang kali
• Meningkatkan kualitas bubuk kopi

Kekurangan:

• Permukaan licin dan mudah terlepas dari tangan

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: SUBRON, Toso, SUBRON
• Ukuran: 10/20 ml-25/45 ml
• Bahan Produk: Stainless maupun plastik

Alasan kami memilihnya:

Mari mengenal Jigger measure cup! Jigger berasal dari Bahasa Skotlandia. Apa arti alat barista dan fungsinya ini? Istilah jigger digunakan untuk mengukur atau menimbang sesuatu dengan mudah dan cepat. Saat itu, penggunaan kata jigger lebih umum dalam industri perkapalan untuk mengukur kadar alkohol.

Kemudian, seni bartending berkembang dan alat ukur serupa jigger digunakan. Mengenai jenis jigger ada berbagai macam, contohnya jigger plastik, hourglass jigger, bell jigger, Japanese jigger, dan jigger kopi.

Lalu, kaitannya dalam dunia pembuatan kopi jigger equipment berfungsi untuk mengukur volume bahan-bahan komplimen kopi seperti susu atau sirup sehingga takaran bisa pas. Sampai saat ini, ukuran jigger kopi bervariasi, ada yang berukuran 1 1/2 ons hingga 3/4 ons.

Kelebihan:

• Terbuat dari plastik dan stainless steel
• Bermacam ukuran
• Tidak mudah pecah
• Buat takaran cairan sangat pas

Kekurangan:

• Mudah terselip dari tangan

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: One Two Cups, One Two Cups, Hario
• Ukuran: 11,6 x 9,9 x 9,5 cm 
• Bahan Produk: Resin, serat melamin, keramik

Alasan kami memilihnya:

Dalam membuat satu botol kopi, alat drip atau pour over dripper dibutuhkan untuk membantu menghasilkan ekstraksi kopi. Caranya yaitu kertas filter kopi ditaruh spiral mengelilingi bagian dalam dripper, lalu bubuk kopi dan air panas dituangkan.

Di sisi lain, dripper berguna untuk menjaga aliran air serta menjaga waktu kontak dengan kopi. Ini memungkinkan pengendalian air yang pas juga pengendalian waktu kontak antara air dan kopi tetap baik. Nantinya, hasil ekstraksi kopi bisa mempunyai kecerahan dan kekentalan yang berbeda-beda.

Kelebihan:

• Bahan berkualitas
• Ringan dibawa
• Penyimpanan tidak makan tempat
• Lubang tetesan besar
• Tahan panas

Kekurangan:

• Warna ekstraksi kopi mudah menempel pada produk

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: Cafeler, Latina, Nankai
• Ukuran: 20 x 12x 36 cm
• Daya Listrik: 150-900 watt

Alasan kami memilihnya:

Sebelum memasukkan bubuk kopi ke dalam mesin espresso, biji kopi terlebih dulu digiling menggunakan grinder biji kopi. Apa kegunaannya? Yaitu membuat partikel biji kopi yang masih utuh menjadi partikel sangat kecil sehalus bubuk kopi di pasaran.

Seperti menggunakan mesin espresso, menggunakan grinder yang tepat dapat menghasilkan seduhan kopi yang nikmat. Termasuk memberikan pengaruh kepada ekstraksi kopi, waktu buka ekstraksi, partikel kopi, hingga rasa kopi itu sendiri.

Kelebihan:

• Panel touch screen
• Desain minimalis
• Tersedia beraneka macam warna
• Hingga 51 tingkat penggilingan
• Pemakaian mudah

Kekurangan:

• Mesin relatif berat

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: One Two Cups, Almaz, Almaz
• Ukuran: 5,1-5,8 cm (diameter)
• Bahan Produk: Stainless dan kayu

Alasan kami memilihnya:

Nama alat barista berikutnya yaitu portafilter, adalah alat untuk menampung bubuk kopi. Ini juga merupakan komponen inti daripada mesin espresso dan merupakan bagian yang terhubung langsung dengan bubuk kopi serta air panas.

Peran dari portafilter terdiri dari tiga poin, yakni mendistribusikan bubuk kopi secara merata, memberikan tekanan saat proses ekstraksi, dan memberikan kontrol bagi barista untuk menyesuaikan preferensi rasa.

Sementara itu, aplikasi portafilter dalam dunia barista memungkinkan para barista mendapatkan ekstraksi yang konsisten dalam setiap cangkir espresso, menciptakan latte art yang indah berkat dasar yang baik pula, serta memberikan pemahaman rasa secara lebih.

Kelebihan:

• Bahan berkualitas tinggi
• Anti karat
• Perawatan mudah
• Gampang dilepas pasang

Kekurangan:

• Pembersihan saringan di portafilter harus ekstra

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: One Two Cups, Conalli, KitchenArt
• Ukuran: 5,1-5,8 cm (diameter)
• Bahan Produk: Stainless steel

Alasan kami memilihnya:

Meratakan bubuk kopi di portafilter tanpa tamper adalah hal yang sia-sia. Alat tersebut memiliki fungsi untuk membantu meratakan serta mengompres bubuk kopi dalam portafilter sebelum proses ekstraksi berjalan. Tujuannya untuk menciptakan permukaan kopi yang tidak hancur, melainkan rata dan padat.

Dengan begitu, air panas yang mengalir melewati bubuk kopi dapat terekstraksi secara merata dan menghasilkan rasa espresso yang konsisten. Utensils barista seperti tamper juga merupakan kunci dalam meracik espresso yang menarik.

Kelebihan:

• Material tahan lama
• Berkualitas
• Food grade
• Anti-slip hand
• Tekanan dapat disesuaikan

Kekurangan:

• Barang lumayan berat

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: Goto Living, NGY, Goto Living
• Ukuran: 14 x 19 x 2,5-26,8 x 17,5 x 4,5 cm
• Berat Produk: 300 gram

Alasan kami memilihnya:

Dalam membuat satu kali ekstraksi kopi membutuhkan ukuran biji kopi yang sesuai. Itulah tugas timbangan biji kopi. Anda perlu menimbang biji kopi terlebih dulu sebelum memprosesnya ke dalam mesin espresso.

Timbangan ini dapat Anda fungsikan pula untuk menimbang air yang akan dicampurkan bersama dengan bubuk kopi. Lebih daripada itu, timbangan biji kopi bisa Anda manfaatkan juga untuk mengukur jumlah susu berdasarkan resep minuman coffee latte.

Kelebihan:

• Desain berkualitas
• Bisa menimbang sampai 3 kg
• Takaran akurat
• Sensor presisi
• Bahan stainless steel

Kekurangan:

• Ada limit berat

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: One Two Cups, Second Step Coffee, Sakha Coffee Roastery
• Ukuran: 7 x 7 x 9-3,2 x 14,7 x 14,5 cm
• Bahan Produk: Stainless steel

Alasan kami memilihnya:

Kettle atau dalam bahasa Indonesia teko ialah bagian dari alat-alat barista selanjutnya. Teko bukan hanya berperan memindahkan air ke dalam mesin kopi, namun juga mengatur suhu dan aliran air dalam berbagai macam penyeduhan termasuk pour over and syphon.

Contoh teko yang sering barista pakai untuk membuat kopi adalah teko gambar leher angsa. Teko jenis ini mampu mengatur aliran air dengan akurasi yang pas serta membuat bubuk kopi terkena air secara merata.

Kelebihan:

• Dapat menampung air hingga 1000 ml
• Bahan awet
• Tidak mudah pecah
• Berkualitas tinggi

Kekurangan:

• Sulit membersihkan leher teko

Fitur & Spesifikasi:

• Merek: Latina, Taffware, Mokhastock
• Ukuran: 11,2-24 cm (batang ukur)
• Derajat Suhu: -+ 300 derajat Celsius

Alasan kami memilihnya:

Mengendalikan seberapa banyak air tertuang ke dalam a glass of coffee sama pentingnya dengan mengendalikan derajat panas air. Itu mengapa thermometer digunakan dalam dunia perkopian. Tentu saja untuk membantu mengukur suhu air secara akurat.

Suhu air yang akurat sangat penting dalam proses ekstraksi dan penyeduhan, begitupun dengan rasa dan aroma minuman yang ditimbulkan. Sebaliknya, suhu yang kurang akurat dapat menyebabkan over extraction atau under extraction, sehingga rasanya akan astringent (sensasi kering dalam rongga mulut).

Kelebihan:

• Ketepatan pengaturan suhu maksimal
• Batang sensor ukur panjang
• Ada penjepit
• Layar LCD jernih
• Fitur reset tersedia

Kekurangan:

• Perlu kehati-hatian ekstra karena bahan mudah memindahkan panas